Tuesday, February 14, 2006

Dan lagi

Dan aku marah lagi
Dan aku tak mampu menahan diri, lagi
Dan aku tak pandai menenggang rasa, lagi
Dan aku melihat hanya dari diriku sendiri, lagi

Hanya tertinggal jejak rasa yang melintas sekilas
Ketika sesaat kilat bening nyaris hadir disudut matanya
Dan menyadari ia akan pulang sia-sia hari ini
Dan mengingat yang tlah ia korbankan untuk hadir disini

Namun nyata terlalu dingin hati ini
Bahkan tuk sekedar menghadirkan segaris senyum tulus
Dan nyata terlalu keras hati ini
Bersetuju dengan ego yang tak mau diusik


jakarta, 14 Februari 2006